Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep Pembaca
SPPG Polda Maluku kawal mutu dan ketepatan distribusi MBG ke sekolah
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-18 03:22:43【Resep Pembaca】036 orang sudah membaca
PerkenalanPersiapan pendistribusian MBG di dapur SPPG Polda Maluku, Ambon. ANTARA/Winda HermanSetelah dinyanga

Setelah dinyangakan lulus uji, makanan dikemas secara rapi dan higienis. Desain kemasan juga dibuat agar mampu melindungi makanan dari kontaminasi hingga sampai ke tangan para pelajar
Ambon (ANTARA) - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kepolisian Daerah (Polda) Maluku mengawal mutu dan ketepatan distribusi Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) agar setiap porsi yang diterima siswa di sekolah terjamin kualitas gizi dan higienis.
“Proses dimulai dari pemilihan bahan baku terbaik. Setiap bahan seperti beras, sayuran, dan lauk-pauk dipilih dengan teliti agar hanya bahan yang segar dan memenuhi standar yang digunakan,” kata Kepala SPPG Polda Maluku Febrianti Mahrani Kolly di Ambon, Selasa.
Pihaknya membawahi 22 SPPG mitra masyarakat yang bertugas memastikan seluruh tahapan penyediaan makanan berjalan sesuai standar.
Ia menjelaskan tahapan selanjutnya adalah proses pengolahan yang dilakukan oleh tim dapur dengan menerapkan standar higienitas ketat, mulai dari pencucian, pemotongan, hingga teknik memasak yang tepat.
Baca juga: Polda Maluku pastikan kebersihan dan kelayakan pengolahan MBG
Menurutnya, langkah tersebut bertujuan menjaga kualitas gizi agar tetap utuh sekaligus menghadirkan cita rasa yang baik.
Tim kesehatan Polri juga melakukan uji kualitas makanan melalui dua metode, yakni pemeriksaan organoleptik atau uji fisik dan rasa, serta pemeriksaan kimia untuk memastikan ngak terdapat zat berbahaya seperti arsen, sianida, nitrit, maupun formalin.
“Setelah dinyangakan lulus uji, makanan dikemas secara rapi dan higienis. Desain kemasan juga dibuat agar mampu melindungi makanan dari kontaminasi hingga sampai ke tangan para pelajar,” ujar Febrianti.
Ia menambahkan SPPG Polda Maluku terus memastikan proses penyediaan makanan bergizi dilakukan dengan penuh tanggung jawab dan hati.
Baca juga: Pemprov Maluku periksa penyelenggara SPPG usai 63 siswa keracunan MBG
“Kami akan terus mendukung program ini agar berjalan baik demi anak-anak bangsa, dengan memastikan higienitas dan memberikan kontribusi terbaik bagi semua penerima,” katanya.
Program tersebut mendapat apresiasi dari kalangan guru dan siswa. Guru SMP Jayanegara Ambon Saikun Tuharea menyampaikan terima kasih atas tersedianya makanan bergizi yang bersih dan bermanfaat bagi peserta didik.
“Kami berterima kasih karena makanan yang diberikan untuk anak-anak kami bersih dan bergizi,” ujarnya.
Sementara itu salah satu siswa SMP Jayanegara Ambon, Ois Supriadi, mengaku senang karena Program MBG membuat mereka bisa makan makanan sehat di sekolah sekaligus menabung uang jajan.
“Terima kasih kepada pemerintah yang telah membuat Program MBG, khususnya bagi sekolah kami,” ucap Ois.
Baca juga: Menteri PPN/Bappenas tinjau program MBG di Maluku
Suka(6373)
Artikel Terkait
- 5 makanan sehat ala Jepang, benarkah jadi resep umur panjang?
- KEK Batang: Enam perusahaan berinvestasi Rp456,76 miliar
- FAO beri penghargaan pada Sistem Warisan Pertanian Global
- Kemendagri: Luwu Timur paling siap jalankan program MBG daerah 3T
- Pemkot Pekalongan ingatkan SPPG penuhi standar bangunan dapur MBG
- Serial Zomvivor Thailand tayang di Netflix, tambah wakil Asia Tenggara
- Sudinsos Jaktim bantu penyintas kebakaran di Kebon Pala
- Pemerintah promosikan penerapan pola makan sehat untuk cegah penyakit
- Daftar makanan tinggi protein untuk bulking dan pembentukan Otot
- Insiden pelepasan suar nodai konser reuni Oasis di Melbourne
Resep Populer
Rekomendasi

KPK tangkap Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko dalam OTT

Upaya Jakarta cari "cuan" baru untuk pembangunan di tengah pemangkasan anggaran

BGN: Baru10 SPPG di Lebak memiliki SLHS, ditunggu akhir November

Polres Cianjur duga kebakaran berasal dari truk tangki BBM

Asuransi Jasindo Bangun Akses Pendidikan dan Kesehatan di Pedalaman Mentawai

BGN: Baru10 SPPG di Lebak memiliki SLHS, ditunggu akhir November

Kemarin, alasan penerbitan PP 38/2025 hingga anggota DPR nonaktif

Cari pengganti susu sapi? susu kambing bisa jadi pilihan sehat